Sikap Arogan Oknum Diduga Pegawai Dinas Sosial Makassar Tuai Kecaman Atas Dugaan Kekerasan di Warung Makan

Redaksi

- Jurnalis

Kamis, 1 Mei 2025 - 16:50 WIB

5020 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tribrata24.online MAKASSAR – Perilaku arogan dan dugaan tindak kekerasan yang dilakukan oleh seorang oknum yang diduga kuat merupakan pegawai Dinas Sosial Makassar terhadap seorang warga bernama Ahmad Riadi Tahir (30/04/2025) pukul 10:00 WITA memicu gelombang kecaman.

 

Insiden yang terjadi di sebuah warung soto ayam ini tidak hanya mencoreng citra instansi pemerintah, tetapi juga melukai rasa keadilan masyarakat.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kronologi kejadian bermula ketika Ahmad Riadi dan rekannya sedang menikmati hidangan di warung tersebut. Secara tiba-tiba, seorang perempuan yang belakangan diketahui terlibat dalam perselisihan, meminta mereka untuk mempercepat makannya.

 

“Saya disuruh buru-buru makan, padahal kami menikmati makanan yang belum habis. Sebagai konsumen, kami memiliki hak yang sama, dan tidak ada alasan bagi siapapun untuk menyuruh kami tergesa-gesa,” tegas Ahmad Riadi saat dikonfirmasi.

 

Situasi memburuk setelah Ahmad Riadi dan rekannya keluar dari warung dan mempertanyakan tindakan kurang sopan tersebut. Seorang pria yang diduga merupakan rekan dari perempuan itu seketika melakukan penyerangan fisik.

 

“Tiba-tiba seorang lelaki diduga berteman dengan perempuan yang adu argumen langsung menyundul saya dengan kepala dan melontarkan kata-kata kasar,” ungkap Ahmad Riadi, mengingat kembali kejadian yang dialaminya.

 

Akibat serangan tersebut, ia merasakan sakit di bagian dada dan leher.

 

Menyikapi perlakuan yang tidak pantas dan cenderung brutal ini, Ahmad Riadi didampingi keluarga mengambil langkah tegas dengan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Tallo. Visum juga telah dilakukan sebagai bagian dari proses hukum yang ditempuh.

Tindakan arogan dan dugaan kekerasan yang dilakukan oleh oknum yang seharusnya menjadi pelayan masyarakat ini sangat disesalkan.

 

Sebagai representasi pemerintah, pegawai Dinas Sosial seharusnya menjunjung tinggi etika, memberikan contoh perilaku yang santun, dan mengayomi masyarakat. Perilaku yang bertentangan dengan nilai-nilai tersebut jelas menciderai kepercayaan publik terhadap institusi pemerintah.

 

Langkah Ahmad Riadi untuk mencari keadilan melalui jalur hukum patut diapresiasi. Keberaniannya melaporkan kejadian ini menjadi contoh bagi masyarakat lainnya untuk tidak ragu memperjuangkan hak-haknya. Pihak kepolisian, khususnya Unit Shabara yang menerima laporan awal, diharapkan dapat bertindak cepat, profesional, dan transparan dalam mengusut tuntas kasus ini.

 

Penegakan hukum yang adil dan tegas dalam kasus ini menjadi sangat penting untuk memberikan efek jera kepada pelaku dan memastikan bahwa tidak ada lagi oknum aparat yang bertindak sewenang-wenang.

 

Masyarakat berhak merasa aman dan dihormati di ruang publik, dan insiden ini menjadi catatan kelam yang diharapkan tidak terulang kembali. Proses hukum yang transparan dan berkeadilan akan menjadi tolok ukur komitmen pemerintah dalam melindungi warganya.

Berita Terkait

Polres Bulukumba Raih Penghargaan Kelola Keuangan Terbaik Dari Kapolri
Jaga Malam Kota Tetap Aman, Satsamapta Polres Pelabuhan Makassar Gencarkan Patroli KYRD
Polri Hadir dengan Hati, Satpolairud Pelabuhan Makassar Bantu Penumpang Naik Turun Kapal
Gudang Penimbunan Solar Ilegal di Jalan Kadiran, Diduga Bebas Beroperasi, Diduga Libatkan Oknum TNI Aktif
Bertujuan Jajaki Potensi Kolaborasi Komoditas Hortikultura Enrekang, Gubernur Kaltara Berkunjung Langsung ke Perkebunan Bawang di Sossok
Pemerintah Desa Bersama Warga Sambirejo Timur, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, menggelar berbagai kegiatan dalam rangka memperingati 1 Muharram 1447 Hijriah.
Sambangi Warga Pulau Barrang Lompo, Personil Polsubektor Sangkarrang Disambut Hangat Warga
Tahanan Rutan Polres Pelabuhan Makassar Khusyuk Sholat 5 Waktu Berjamaah, Dipimpin Imam Tahanan

Berita Terkait

Senin, 30 Juni 2025 - 14:17 WIB

Jelang Hari Bhayangkara Ke 79, Ratusan Personel Polda Babel Dapat Kenaikan Pangkat

Senin, 2 Juni 2025 - 00:43 WIB

Bukan Cuma Jaga Keamanan, Polisi di Kepulauan Sangkarrang Juga Jadi Sahabat Warga

Senin, 2 Juni 2025 - 00:42 WIB

Bhabinkamtibmas Melayu Baru Sigap Bantu ODGJ Lemas di Pinggir Jalan

Senin, 2 Juni 2025 - 00:40 WIB

Rokok Merek ERA Diduga Ilegal Marak di Kalbar, GNPK-RI Desak Bea Cukai Bertindak Tegas

Minggu, 25 Mei 2025 - 20:21 WIB

Aksi Premanisme Debt Collector FIF Finance di Makassar: Kendaraan Warga Dirampas di Jalan, Kapolda Sulsel Diharap Turun Tangan

Senin, 12 Mei 2025 - 20:45 WIB

Warga Binaan Lapas Labuhan Ruku, Belajar Ngaji Baca Alqur’an, Pembinaan Ketrampilan dan Keagamaan

Senin, 5 Mei 2025 - 23:19 WIB

Satbinmas Polres Pelabuhan Makassar Masuk Kelas! Sosialisasi Anti-Narkoba Warnai Hari Belajar Siswa”

Senin, 5 Mei 2025 - 23:17 WIB

Perang Melawan Premanisme dan Penyakit Masyarakat, Polres Pelabuhan Makassar Latih Personel Hadapi Operasi Pekat

Berita Terbaru